Minggu, 21 Maret 2010

Supernova

Supernova

Supernova 1987A yang terjadi di Awan Magellan Besar. Tanda panah di bagian kanan menunjukkan bintang sebelum meledak
          Supernova adalah ledakan dari suatu bintang di galaksi yang memancarkan energi yang teramat besar. Peristiwa supernova ini menandai berakhirnya riwayat suatu bintang. Bintang yang mengalami supernova akan tampak sangat cemerlang dan bahkan kecemerlangannya bisa mencapai ratusan juta kali cahaya bintang tersebut semula.
Energi yang dipancarkan oleh supernova amatlah besar. Bahkan pancaran energi yang dipancarkan saat supernova terjadi dalam beberapa detik saja dapat menyamai pancaran energi sebuah bintang dalam kurun waktu jutaan hingga miliaran tahun. Pancaran energi supernova dapat dihitung berdasarkan sifat-sifat pancaran radiasinya.
Supernova biasa terjadi dikarenakan habisnya usia suatu bintang. Saat bahan-bahan nuklir pada inti bintang telah habis, maka tidak akan dapat terjadi reaksi fusi nuklir yang merupakan penyokong hidup suatu bintang. Dan bila sudah tidak dapat dilakukan fusi nuklir ini, maka bintang akan mati dan melakukan supernova.

Jenis-jenis Supernova
Supernova Keples
Berdasarkan pada garis spektrum pada supernova, maka didapatkan beberapa jenis supernova :
 §  Supernova Tipe Ia
    Pada supernova ini, tidak ditemukan adanya garis spektrum Hidrogen saat pengamatan.
§  Supernova Tipe Ib/c
    Pada supernova ini, tidak ditemukan adanya garis spektrum Hidrogen ataupun Helium saat pengamatan.
§  Supernova Tipe II
    Pada supernova ini, ditemukan adanya garis spektrum Hidrogen saat pengamatan.
§  Hipernova
    Supernova tipe ini melepaskan energi yang amat besar saat meledak. Energi ini jauh lebih besar dibandingkan energi saat supernova tipe yang lain terjadi.

Berdasarkan pada sumber energi supernova, maka didapatkan jenis supernova sebagai berikut.

§  Supernova Termonuklir (Thermonuclear Supernovae)
    §  Berasal dari bintang yang memiliki massa kecil
    §  Berasal dari bintang yang telah berevolusi lanjut
    §  Bintang yang meledak merupakan anggota dari sistem bintang ganda.
    §  Ledakan menghancurkan bintang tanpa sisa
    §  Energi ledakan berasal dari pembakaran Karbon (C) dan Oksigen (O)
§  Supernova Runtuh-inti (Core-collapse Supernovae)
    §  Berasal dari bintang yang memiliki massa besar
    §  Berasal dari bintang yang memiliki selubung bintang yang besar dan masih membakar Hidrogen di dalamnya.
    §  Bintang yang meledak merupakan bintang tunggal (seperti Supernova Tipe II), dan bintang ganda (seperti supernova Tipe Ib/c)
    §  Ledakan bintang menghasilkan objek mampat berupa bintang neutron ataupun      lubang hitam (black hole).
    §  Energi ledakan berasal dari tekanan

Tahapan terjadinya Supernova

          Suatu bintang yang telah habis masa hidupnya, biasanya akan melakukan supernova. Urutan kejadian terjadinya supernova adalah sebagai berikut.
§  Pembengkakan
Bintang membengkak karena mengirimkan inti Helium di dalamnya ke permukaan. Sehingga bintang akan menjadi sebuah bintang raksasa yang amat besar, dan berwarna merah. Di bagian dalamnya, inti bintang akan semakin meyusut. Dikarenakan penyusutan ini, maka bintang semakin panas dan padat.
§  Inti Besi
Saat semua bagian inti bintang telah hilang, dan yang tertinggal di dalam hanyalah unsur besi, maka kurang dari satu detik kemudian suatu bintang memasuki tahap akhir dari kehancurannya. Ini dikarenakan struktur nuklir besi tidak memungkinkan atom-atom dalam bintang untuk melakukan reaksi fusi untuk menjadi elemen yang lebih berat.
§  Peledakan
Pada tahap ini, suhu pada inti bintang semakin bertambah hingga mencapai 100 miliar derajat celcius. Kemudian energi dari inti ini ditransfer menyelimuti bintang yang kemudian meledak dan menyebarkan gelombang kejut. Saat gelombang ini menerpa material pada lapisan luar bintang, maka material tersebut menjadi panas. Pada suhu tertentu, material ini berfusi dan menjadi elemen-elemen baru dan isotop-isotop radioaktif.
§  Pelontaran
Gelombang kejut akan melontarkan material-material bintang ke ruang angkasa.

Dampak dari Supernova
       
          Supernova memiliki dampak bagi kehidupan di luar bintang tersebut, di antaranya:
§  Menghasilkan Logam
Pada inti bintang, terjadi reaksi fusi nuklir. Pada reaksi ini dilahirkan unsur-unsur yang lebih berat dari Hidrogen dan Helium. Saat supernova terjadi, unsur-unsur ini dilontarkan keluar bintang dan memperkaya awan antar bintang di sekitarnya dengan unsur-unsur berat.
§  Menciptakan Kehidupan di Alam Semesta
Supernova melontarkan unsur-unsur tertentu ke ruang angkasa. Unsur-unsur ini kemudian berpindah ke bagian-bagian lain yang jauh dari bintang yang meledak tersebut. Diasumsikan bahwa unsur atau materi tersebut kemudian bergabung membentuk suatu bintang baru atau bahkan planet di alam semesta.

Peristiwa Supernova yang teramati


Supernova 1994D
Ada satu bintang yang melakukan supernova di ruang angkasa tiap satu detik kehidupan di bumi. Hanya saja, untuk menemukan bintang yang akan melakukan supernova tersebut amatlah sulit. Banyak faktor yang memengaruhi dalam pengamatan supernova. Walaupun begitu, ada beberapa peristiwa supernova yang telah teramati oleh manusia, di antaranya:

§  Supernova 1994D
Dahulu kala, sebuah bintang meledak di tempat yang amat jauh dari bumi. Ledakan itu tampak seperti sebuah titik terang. Ini terjadi di bagian luar dari galaksi NGC 4526, dan dinamakan Supernova 1994D. Sinar yang dipancarkannya selama beberapa minggu setelah ledakan tersebut menunjukkan bahwa supernova tersebut merupakan Supernova Tipe Ia.

Kamis, 18 Maret 2010

5 pesawat ulang alik amerika

5 pesawat ulang alik amerika


Pesawat ulang-alik (bernama resmi: Space Transportation System atau STS; lebih populer dengan NASA's Space Shuttle atau Space Shuttle saja) adalah pesawat luar angkasa milik Amerika Serikat yang digunakan dalam misi penerbangan luar angkasa berawak. Pesawat ulang alik – tidak seperti pesawat luar angkasa lainnya – badan utama pesawat ulang-alik dapat digunakan kembali di lain waktu. Pesawat jenis ini hanya dimiliki oleh NASA, badan antariksa Amerika, dalam beberapa jenis. Sempat dibuat 5 buah, di mana sekarang tinggal tiga. Modul pesawat, terbang secara vertikal dan biasanya membawa tiga sampai lima astronot (walaupun pernah mengangkut 8 astronot dan masih cukup sampai 11 astronot dalam keadaan darurat) dan muatan sampai seberat 50.000 lb, 22.700 kg menuju orbit rendah bumi (thermosfer). Ketika misi selesai pesawat akan menyalakan pendorongnya sendiri untuk kembali menuju atmosfer bumi, pendorong akan dimatikan ketika pesawat sudah di dalam atmosfer bumi dan pesawat akan melayang selama perjalannya sampai akhirnya mencapai permukaan lagi.

Pesawat ulang-alik NASA bisa dikatakan merupakan pesawat luar angkasa pertama yang dirancang agar dapat dipakai kembali sebagian. Pesawat ini bertugas untuk membawa berbagai muatan (biasanya satelit) ke berbagai orbit bumi (biasanya orbit rendah, perlu perlakuan khusus untuk orbit yang lebih tinggi), penggantian awak ISS, Stasiun Luar Angkasa Internasional, dan untuk misi servis. Terkadang pesawat ini juga dapat mengambil kembali satelit untuk dikembalikan ke bumi. Bekerjasama dengan Soyuz, pesawat luar angkasa milik Rusia, kedua pesawat bahu membahu membangun ISS. Kedua pesawat dirancang agar dapat bekerja sekitar 10 tahun atau setara dengan sekitar 100 peluncuran.

Pesawat ulang-alik yang pertama adalah Enterprise, yang sebenarnya merupakan wahana uji terbang. Pesawat berikutnya adalah Columbia, Challenger, Discovery dan Atlantis. Challenger telah hancur ketika proses peluncuran pada tahun 1986, dan akhirnya dibuat Endeavour sebagai penggantinya. Sedangkan Columbia hancur ketika proses memasuki atmosfer bumi pada tahun 2003.

NASA telah mengumumkan untuk memberhentikan armada pesawat luar angkasanya pada tahun 2010 dan akan menggantinya dengan Orion, pesawat baru yang dirancang dapat mengangkut manusia menuju bulan dan bahkan objek angkasa yang lebih jauh lagi.

A. Spoiler for bagia dan tahap peluncuran pesawat:

Pesawat Ulang Alik

Pesawat Orbiter bersayap Delta dengan mesin pengorbit
1. Pesawat Orbiter bersayap Delta dengan mesin pengorbit
2. Tangki bahan bakar luar (External Tank/ Drop Tank)
3. Roket pendorong berbahan bakar padat (twin solid r ockets)

Bagian-bagian pesawat Ulang Alik / Orbiter dan fungsinya.
1. Lambung depan, berfungsi sebagai kabin awak dan peralatan kendali pesawat.
2. Lambung tengah, berfungsi sebagai ruang barang dan ruang roda pendaratan.
3. Lambung belakang, berfungsi penopang tiga mesin utama pesawat dan terdapat sirip di bawah mesin untuk mengubah sudut penerbangan
4. Sayap, berfungsi sebagai kendali manuver pesawat, baik pada saat terbang maupun mendarat
5. Ekor berfungsi sebagai sirip/daun kemudi pesawat

Tahap peluncuran pesawat Ulang Alik
1. Mesin pendorong utama berbahan bakar cair dan roket pendorong berbahan bakar padat menyala secara bersamaan, sehingga membangitkan 31 juta newton tenaga untuk lepas landas
2. Sesudah beberapa menit (± 2 menit) ketika bahan bakar pada roket pendorong habis terbakar dan telah mencapai kecepatan lebih dari 4800 Km/jam, roket pendorong dilepas dari pesawat dan jatuh ke dalam samudra dengan parasut untuk diisi dan gunakan kembali, sedangkan tangki bahan bakar eksternal dilepas ketika akan memasuki lapisan Atmospir.
3. Sesudah pesawat melewati lapisan Atmospir, pesawat Ulang Alik menuju Orbitnya.
4. Sesudah misi selesai maka pesawat kembali ke bumi dan terbang layaknya pesawat supersonik.
sumber http://pradiftaadinata-pradifta.blog...a-adinata.html

B. Spoiler for pesawat enterprise:


Pesawat ulang-alik yang pertama adalah Enterprise, yang sebenarnya merupakan wahana uji terbang. Pesawat berikutnya adalah Columbia, Challenger, Discovery dan Atlantis. Challenger telah hancur ketika proses peluncuran pada tahun 1986, dan akhirnya dibuat Endeavour sebagai penggantinya. Sedangkan Columbia hancur ketika proses memasuki atmosfer bumi pada tahun 2003.

C. Spoiler for pesawat columbia:

Pesawat ulang-alik Columbia (kode pesawat NASA: OV-102) adalah pesawat ulang-alik pertama dalam armada pengorbit NASA. Misi pertamanya, STS-1 berlangsung dari 12 April hingga 14 April 1981. Pada 1 Februari 2003, pesawat ini meledak dalam misi ke-28nya, STS-107, menewaskan seluruh awaknya yang berjumlah tujuh orang.


Sepanjang sejarahnya, Columbia telah melakukan 28 penerbangan, menghabiskan masa selama 300,74 hari di luar angkasa, menyelesaikan 4.808 orbit, dan terbang sejauh 201.497.772 km, termasuk misi terakhirnya.
http://id.wikipedia.org

D. Spoiler for pesawat challenger:

Challenger adalah pesawat ulang-alik NASA yang kedua. Peluncuran perdananya berlangsung pada tanggal 4 April 1983. Pesawat ini sempat menjalani misi sebanyak 9 kali sebelum akhirnya hancur berantakan pada detik ke-73 peluncuran untuk misinya yang kesepuluh dan menewaskan seluruh awak pesawat yang berjumlah tujuh orang pada tanggal 28 Januari 1986. Challenger digantikan oleh pesawat Endeavour yang melakukan peluncuran perdananya pada tahun 1992, enam tahun setelah musibah.

E. Spoiler for pesawat discovery:

Pesawat ulang-alik Discovery (kode pesawat NASA: OV-103) adalah sebuah pesawat ulang-alik (Space Shuttle) NASA.


Pertama kali diterbangkan pada 30 Agustus 1984, Discovery adalah pesawat ulang-alik ketiga dan yang tertua yang masih dioperasikan hingga saat ini. Fungsi-fungsinya adalah untuk misi-misi penelitian dan pemasangan Stasiun Luar Angkasa Internasional. Nama Discovery berasal dari nama HMS Discovery, sebuah kapal yang pernah digunakan sang penjelajah, James Cook.

Hingga Juli 2005, Discovery telah mengadakan 31 penerbangan, menghabiskan 241,95 hari di angkasa, menyelesaikan 3.808 orbit dan terbang sejauh 158.859.429 km.

Discovery adalah pesawat ulang-alik yang meluncurkan Teleskop Hubble. Selain itu, pada 29 Oktober 1998, pesawat ini juga membawa astronot John Glenn yang saat itu berusia 77 tahun, ke angkasa, membuatnya menjadi manusia tertua yang pernah mengangkasa.

Dalam misi luar angkasa pertama NASA setelah meledaknya Columbia, STS-114, ditemukan bahwa sepotong busa untuk insulasi lepas dari pesawat saat peluncuran. Misi yang berlangsung dari 26 Juli 2005 tersebut berhasil diselesaikan pada 9 Agustus 2005, sehari terlambat dari jadwal. Setelah kejadian tersebut, NASA menunda seluruh peluncuran yang telah direncanakan hingga masalahnya dipecahkan.
Pada tanggal 4 Juli 2006, NASA tetap meluncurkan pesawat angkasa luar Discovery, meskipun sebelumnya timbul kekhawatiran karena munculnya gangguan teknis pada tubuh pesawat.
Discovery rencananya akan dipensiunkan pada tahun 2010.
http://id.wikipedia.org

F. Spoiler for pesawat atlantis:

Pesawat Ulang-alik Atlantis (Orbiter Vehicle Designation: OV-104) merupakan salah satu armada wahana antariksa yang dimiliki oleh NASA. Atlantis merupakan pesawat ulang-alik keempat yang dibuat. Menyusul hancurnya Challenger dan Columbia, Atlantis merupakan salah satu dari tiga pesawat ulang-alik yang beroperasi sepenuhnya yang tinggal di dalam armada itu. Dua lagi adalah Discovery dan Endeavour.

Pesawat ulang-alik Atlantis sudah melaksanakan 27 penerbangan, menghabiskan 220,40-hari di angkasa, menyempurnakan 3.468 orbit, dan telah terbang 89.908.732 mil dalam jumlah, seperti pada bulan September 2006.
Sejarah Operasi
Atlantis telah membuat penerbangannya yang pertama dalam bulan Oktober 1985, melakukan aktivitas-aktivitas militer yang sulit, satu dari lima penerbangan yang sama. Dalam tahun 1989, Atlantis telah mengatur kedudukan dua kuar planet, Magellan dan Galileo, dan dalam tahun 1991, ia telah mengatur kedudukan Observatorium Sinar Gamma Compton.
http://id.wikipedia.org